Angus Young Garap Album Baru AC/DC Bareng Axl Rose
Gitaris
legendaris dan pendiri band AC/DC, Angus Young dikabarkan tengah bekerjasama
dengan Axl Rose untuk proses pengerjaan album baru AC/DC.
Bukan hal baru
bagi Axl Rose bekerja sama dengan band asal Australia tersebut, karena sejak
tahun 2016 Axl Rose mengisi posisi vokalis utama AC/DC menggantikan Brian
Johnson yang mengalami kehilangan pendengaran.
Selain
kepergian Johnson, AC/DC juga ditinggal Malcolm Young (gitaris) yang meninggal
tahun 2017 lalu. Tahun 2015 Phil Rudd sang drummer juga menyatakan mundur dan
dilanjutkan Cliff Williams (bassist) pada tahun 2016 juga hengkang dari
band.
Kini, AC/DC
praktis tidak memiliki line-up asli band karena hanya tersisa Angus Young
sebagai personil orisinal. Masuk beberpa muka baru seperti Stevie Young (bass),
Chris Slade (drum) dan Axl Rose (vocal).
Menurut penulis
biografi AD/CD, Murray Engleheart sepertinya Axl Rose akan menjadi vokalis
secara permanen di AC/DC.
Seakan
ingin mengembalikan kejayaan AC/DC dengan format dan cita rasa baru, kini Axl
Rose dan Angus Young tengah menyusun dan mengumpulkan materi untuk rencana
album ke-17 mereka.
Terakhir
kali AC/DC merilis album “Rock or Bust” pada tanggal 28 November 2014 melalui
Columbia Records.
Berita lain
menyebutkan AC/DC akan merilis ulang album klasiknya di tahun 1980 “Back In
Black” dalam format kaset pada perayaan tahunan “Record StoreDay” tanggal 21
April mendatang. Rencananya Kaset diproduksi
terbatas sebanyak 2.500 buah melalui RCA Records.
“Back In
Black” menjadi salah satu album paling sukses milik AC/DC yang dirilis pada
tanggal 25 Juli 1980 melalui Albert Production dan Atlantic Records. Album ini
sempat menduduki posisi pertama “UK Album Chart” dimana kesuksesan ini
menjadikan AC/DC band yang nangkring di posisi pertama di tangga album tersebut pasca era The
Beatless.
Dari sisi
penghargaan, album ini sukses meraih 22 sertifikat multi platinum dari RIAA
pada tahun 20107 lalu atas pencapaian penjualan sebanyak 50 juta kopi di
seluruh dunia.
Tahun 2012
membawa “Back In Black” masuk dalam koleksi “Grammy Hall Of Fame” sebagai album
rekaman yang melegenda.